RAKYAT KECIL DAN JELATA ITU TIDAK BUTUH NAMANYA JALAN TOL DAN INFRASTRUKTUR...
Kita bisa melihat betapa bangganya rezim jokowi bisa membangun jalan tol,padahal itu uangnya juga dapat ngutang dari china..
Kenapa rezim jokowi mengutamakan pembangunan infrastruktur dan jalan tol?
Karena itu adalah perjanjian yang telah di sepakati antara jokowi dan si xin jiping...
Jika ingin di beri pinjaman uang,syaratnya harus bisa membangun jalan tol dan infrastruktur...
Kenapa jalan tol?
Karena china punya tujuan membangun one belt one road..
Atau yang disingkat proyek obor,yaitu membangun jalan perdagangan sutera...
Enak banget bukan,negara negara yang bakalan di lalui jalur sutera ini,di berikan pinjaman uang oleh china,untuk pembangunan infrastruktur dan jalan tol...
Jadi nantinya jalan jalan tol ini bakalan di hubungkan satu sama lainnya di setiap negara yang ikut dalam proyek obor china ini.
Liciknya china itu,uang dari mereka,pekerja dari mereka,bahan bahan bangunannya pun dari mereka,
Kita hanya menyediakan tanah untuk membangun jalan tol nya...
Dan jika setelah jalan tolnya jadi,
Nantinya china perlahan lahan bakalan menaikan suku bunga pinjaman..
Supaya negara yang berhutang kepada china tidak bisa membayarnya,
Dan china pun membuat perpolitikan di negara yang meminjam uang,di buat kacau..
Hingga akhirnya hutang negara tersebut,tidak bisa di bayar oleh negara,
Hingga akhirnya negara yang berhutang kepada china pun harus tunduk kepada perintah china.
Alias menjadi negara jajahan ekonomi china.
Oke balik lagi ke pembahasan awal,jadi yang diuntungkan dengan adanya pembangunan jalan tol,adalah mereka orang orang bisnis saja..
Jadi mereka bisa mendistribusikan produk produk mereka ke daerah daerah terpencil....
Sedangkan kita rakyat kecil?apa yang kita dapatkandan apa yang kita rasakan dari di bangunnya jalan tol?
Tidak ada bukan,kita rakyat kecil tetap saja kehidupan kita monoton,malahan semakin kesini dirasa semakin sulit bukan?
Yang di butuhkan rakyat kecil itu adalah beras yang murah,harga sembako yang murah,
Supaya kita rakyat tidak kelaparan,dan agar bisa makan untuk bisa bertahan hidup,
Dan bisa melangsungkan kehidupan..
Jadi memangnya jika kita rakyat kelaparan,bisa gitu makan jalan aspal tol???
Tidak bukan kalau kita lapar mah tetap aja kita perlu makanan...
Jadi buat kalian para pemimpin dunia,ingatlah yang kalian utamakan adalah pembangunan ekonomi terlebih dahulu...
Buatlah rakyat kalian sejahtera,ekonomi rakyat kalian maju,
Pendapatan rakyat kalian bisa lebih baik...
Janganlah kalian mendahulukan pembangunan jalan tol,dan infrastruktur...
Ingat jika rakyat sudah hidup dalam kemakmuran,dan kesejahteraan,ekonomi membaik,
Tanpa di suruh oleh kalian pun,rakyat kalian bakalan mempercantik lingkungan daerah nya masing masing....
Karena jika ekonomi telah baik,penghasilan tiap masyarakat bertambah baik,
Maka kehidupan masyarakat pun menjadi membaik,sejahtera,dan dalam kondisi lohjinawi...hahahahaha...
Jangan kaya jokowi,pembangunan jalan tol di dahulukan,itu mah yang seneng orang orang bisnis bukan kita rakyat kecil...
In english :::::::::
🇲🇨🇲🇨🙏 ___ assallaamualaikum ....__ 🇲🇨🇲🇨🙏
THAT LITTLE AND EARTH PEOPLE DO NOT NEED A TOLL ROAD AND INFRASTRUCTURE NAME ...
We can see how proud the Jokowi regime is to be able to build toll roads, even though the money can also be owed from China ..
Why did the Jokowi regime prioritize infrastructure development and toll roads?
Because it is an agreement that has been agreed between Jokowi and the xin jiping ...
If you want to be given a money loan, the conditions must be to be able to build toll roads and infrastructure ...
Why the toll road?
Because China has a goal of building a one belt, one road ...
Or the torch project for short, which is building a silk trade road ...
It's really good, isn't it, the country that is going to go through this silk route, is given a loan from China, for infrastructure development and toll roads ...
So later on, these toll roads will be connected to each other in every country that participates in this Chinese torch project.
The craftiness of the Chinese, their money, their workers, their building materials,
We only provide land to build the toll road ...
And if after the toll road is up,
Later, China will slowly increase its loan interest rates ..
So that the country owed to China cannot pay it,
And China has made politics in a country that borrows money, messed up ..
Until finally the state debt, cannot be paid by the state,
Until finally the country owed to China had to submit to China's orders.
Alias became an economic colony of China.
Okay, back to the initial discussion, so those who benefit from the construction of toll roads are they are only business people ..
So they can distribute their products to remote areas ....
Whereas we are small people? What do we get and what do we feel from the construction of the toll road?
There is no right, we are small people, our life is still monotonous, in fact, getting here it feels more difficult right?
What the people need is cheap rice, cheap basic food prices,
So that we people do not starve, and so that we can eat to survive,
And can lead to life ..
So, if we people are starving, can we eat the toll road asphalt ???
No, not if we are hungry but still we need food ...
So for you world leaders, remember what you prioritize is economic development first ...
Make your people prosperous, your people's economy progresses,
Your people's income can be better ...
Do not give priority to the construction of toll roads and infrastructure ...
Remember if the people have lived in prosperity, and prosperity, the economy will improve,
Even without being ordered by you, your people will beautify the environment of their respective regions ...
Because if the economy is good, the income of each community will improve,
Then people's lives become better, prosperous, and in a lohjinawi condition ... hahahahaha ...
Don't be rich in Jokowi, the construction of toll roads takes precedence, that's what business people are happy about, not us small people ...
No comments:
Post a Comment
jangan pernah takut untuk menyampaikan suatu kebenaran,walau nyawamu itu menjadi taruhannya