Mundur saja bapak jokowi....

💁💁💁💂___ assallaamualaikum....__💁💂💂💂

MUNDUR SAJA PAK, KALAU GAK MAU MUNDUR, KAMI YANG AKAN MEMAKSA BAPAK UNTUK MUNDUR... 

Pak jokowi, sudahlah pak mendingan bapak  mundur saja dari jabatan presiden, karena rakyat sudah tidak percaya lagi sama cara bapak memimpin. Ingat lah bapak jokowi, jika bapak tidak mau mundur juga., 

Nanti bilamana masa jabatan presiden bapak telah berakhir, tetap saja bapak akan pulang ke kampung halaman bapak di solo. 

Nanti rakyat solo bakalan kecewa berat sama bapak, dan bapak akan terhina di kampung halaman bapak sendiri. 

Karena rakyat solo telah mengetahui bahwa bapak jokowi ini tidak berpihak kepada rakyat bapak sendiri. 

Bapak lebih berpihak kepada china dan antek anteknya yang berada di negeri ini. 

Ini bisa kita buktikan di lapangan. Bahwa banyak butuh lokal di gaji 2 juta sampai 3 juta perbulan, sedang pekerja asal tiongkok di beri gaji 4 kali lipat gajian pribumi,atau buruh lokal. 

Apa ini yang namanya keadilam bagi seluruh rakyat Indonesia?! 

Buruh lokal banyak yang di phk, sedangkan para tenaga kerja asal china  enak banget bisa langsung dapat kerjaan di negara kita. 

Apa ini yang di sebut keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia??? 

Jadi sadarlah wahai bapak presidenku.... 

Jangan anda jadikan kami rakyat anda sebagai  tumbal, untuk mendapatkan keuntungan anda pribadi, rakyatmu anda singkirkan, dan para pekerja china  kau masukan. 

Lihat saja bapak, kami rakyat melihat bagaimana anda memperlakukan kami, nanti kami akan balas perlakuan bapak jika bapak telah berhenti menjabat jadi presiden, 

Dan kembali pulang ke rumah bapak yang ada di solo. Kami akan menganggap bapak seperti bagaimana bapak menganggap kami hari ini. 

Kami akan memperlakukan bapak seperti bapak memperlakukan kami hari ini. 

Bapak sekarang boleh menghina kami rakyat bapak sendiri, namun harus bapak ingat, kami akan membalas hinaan yang kami rasakan saat ini. 

Kelak ketika bapak jokowi sudah tidak menjabat sebagai presiden dan tinggal di rumah bapak yang ada di solo. 

Ayo rakyat solo, kita perlakukan apa  yang pak jokowi lakukan pada kita hari ini dan saat ini, biar pak jokowi merasakan  pahitnya menjadi orang yang gak di dengar dan gak di anggap...!!! 

In english :

WITHDRAWAL, IF YOU DO NOT WANT TO REVERSE, WE WILL BE FORCING FATHER TO WITHDRAW ...

Pak Jokowi, never mind, sir, you should just resign from the post of president, because the people no longer believe in the way you lead. Remember Mr. Jokowi, if you don't want to back off too,

Later, when your president's term of office has ended, you will still return to your hometown in solo.

Later the solo people will be very disappointed with you, and you will be insulted in your own hometown.

Because the solo people already know that the father of Jokowi is not in favor of the people themselves.

You are more in favor of China and its lackeys in this country.

We can prove this in the field. That many need a local salary of 2 million to 3 million per month, while workers from China are given a salary four times the salary of native, or local laborers.

What is this justice for all Indonesian people ?!

Many local workers are laid off, while the workers from China are very good to be able to directly work in our country.

Is this what is called social justice for all the people of Indonesia ???

So come to your senses, Mr. President

Don't you make us your people as sacrifices, to get your personal profit, you get rid of your people, and you input the Chinese workers.

Look at you, we people see how you treat us, later we will respond to your treatment if you have stopped serving as president,

And back home to the father who is in solo. We will think of you as how you think of us today.

We will treat you the way you treat us today.

You may now insult us, your own people, but you must remember that we will repay the insults we feel at the moment.

Later when Mr. Jokowi no longer serves as president and lives in the father's house in solo.

Come on solo people, we treat what Mr. Jokowi did to us today and at this time, so Mr. Jokowi feels the bitterness of being a person who is not heard and is not considered ... !!!

•